MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Jakarta, 25 Tahun usia reformasi, apa yang menjadi latar, motivasi dan tujuan kelahirannya terus mengalami degradasi. Bukan saja jauh dari harapan dan kenyataan, transisi pemerintahan yang mengakhiri kekuasaan pemerintahan Orde Baru (ORBA) itu, bukan saja jauh dari harapan dan dapat memenuhi keinginan rakyat. Perubahan yang terjadi yang ditimbulkannya justru semakin bertolak-belakang dengan perbaikan kehidupan rakyat, negara dan bangsa.
Reformasi dengan eskalatif terus mewujud kebebasan yang kebablasan secara ekspresi dan kehidupan demokratisasi. Kerusakan dalam pelbagai dimensi kehidupan bernegara dan berbangsa begitu pesat sangat terstruktur, masif dan sistematik.
Kontradiksi telah nyata meliputi dari apa yang digugat pada pemerintahan Soeharto. Orde Reformasi JAUH LEBIH BURUK dari Orde Baru, bahkan lebih mengerikan kalau tidak mau disebut lebih nista. KKN tumbuh subur dan mewabah di semua sektor kehidupan. Aspek politik, ekonomi, hukum dan budaya telah menjadi alat kekuasaan yang membuat bangsa Indonesia menjadi materialistik.

Bersama utang, negara terancam dalam kebangkrutan. Serbuan TKA semakin memuncaki pengangguran lokal. Kemiskinan rakyat menganga, sementara penguasa terus berbangga dengan jabatan dan harta. Birokrat kian hari menjelma menjadi aparat bejad. Kemaksiatan dan kemudharatan kini menyelimuti perjalanan bangsa menuju kehancuran. Republik menggeliat diambang perpecahan dan konflik sesama anak bangsa. Panca Sila, UUD 1945 dan NKRI secara perlahan namun pasti, tinggal menjadi angan-angan.
Atas dasar semua realitas itu, kami sebagai irisan dari eksponen Aktivis 98 yang tak terpisahkan dari gerakan Reformasi, merasa memiliki beban moral dan tanggungjawab mutlak untuk memperbaiki situasi dan kondisi bangsa tersebut. Lebih dari sekedar refleksi dan evaluasi, kami merasa perlu dan penting, meluruskan kembali jalan kebaikan Reformasi. Melawan tirani, melawan oligarki dan melawan semua distorsi penyelenggaraan negara. Oleh karena itu kami menyampaikan pernyataan sikap tegas sbb:

Baca Juga : Edy Mulyadi Adalah Pahlawan Reformasi
Demikian siaran Pers yang diterima MediaBantenCyber.co.id dari Eksponen Aktivis 98 pada Kamis, 18 Mei 2023 sore, yang ditandatangani oleh puluhan Eksponen 98 dari berbagai lembaga Gerakkan Mahasiswa Indonesia, antara lain:
Baca Juga : Rangkap Hingga Tiga Jabatan, Sri Mulyani Melipat Penghasilan dengan Tantium | reformasi
Pernyataan sikap eksponen aktivis 98 dilakukan pada acara Halal Bihalal DPP BroNies dan 98 Pro Anies di kantor DPP BroNies Jakarta.(BTL)
Tidak ada komentar