Forclime-FC Indonesia Berikan Bimbingan Teknis Pemanfaatan Daun SEREH Wangi Bernilai Ekonomis Kepada Puluhan Kelompok Tani Tiga Kabupaten di Kalimantan

waktu baca 5 menit
Jumat, 1 Apr 2022 18:05 450 Redaksi

MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Kabupaten Sukabumi, Bertempat di Desa Parakansalak, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, Forclime FC Indonesia (Forest and Climate Change Programme/hutan dan perubahan iklim) bekerjasama dengan Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Lingkungan Hidup RI serta Pemerintah Republik Jerman, melaksanakan kegiatan bimbingan teknis atau ‘Kunjungan Belajar’ tentang Pemanfaatan Daun SEREH yang bernilai ekonomi cukup tinggi kepada 50 orang perwakilan kelompok tani warga masyarakat dari tiga Kabupaten di tiga Provinsi di Kalimantan, antara lain, Kabupaten Kapuas Hulu (Kalimantan Barat), Kabupaten Berau ( Kalimantan Timur) dan Kabupaten Malinau (Kalimantan Utara).

Hadir dalam kesempatan tersebut, Sutedja selaku District team leader Programme Management Unit Forclime FC Indonesia, Subarkah Direktur PT Amiin (produsen minyak Sereh), Heri Suherman selaku perwakilan PTPN VIII perkebunan Sari Maju, Desa Parakansalak, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Diyan selaku narasumber ahli serta ibu Diana dan Annisa beserta beberapa anggota Forclime FC Indonesia lainnya. 

Kepada MediaBantenCyber.co.id secara eksklusif, Sutedja selaku District team leader Programme Management unit Forclime FC Indonesia, menjelaskan bahwa, Forclime FC Indonesia selaku mitra kerja dari Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Lingkungan Hidup RI dan juga Pemerintah Republik Jerman, mulai tanggal Selasa 29 Maret hingga Kamis 31 Maret 2022, melaksanakan kegiatan bimbingan teknis atau Kunjungan Belajar kepada 50 orang perwakilan kelompok Tani warga masyarakat di tiga kabupaten dan tiga Provinsi di pulau Kalimantan. 

“Hari ini kami dari Forclime FC Indonesia melaksanakan kegiatan Kunjungan Belajar dalam rangka untuk memperkaya pengetahuan dan praktek dari tiga komoditi pohon. Dan para perwakilan kelompok petani yang kami bawa dari Kalimantan ini, di sana mereka telah menanam tiga jenis komoditi pohon, seperti Sereh Wangi, Kacang Sacha icih dan juga Porang. Tetapi dalam dua tahun terakhir ini harga minyak Sereh Wangi mengalami penurunan harga yang cukup signifikan, yaitu hanya Rp 200 ribu/ liternya. Demikian juga dengan minyak Kacang Sacha icih, saat ini harganya mencapai Rp 1 juta/liternya, dan untuk mengatasi masalah turunnya harga minyak Sereh wangi, maka Kami memberikan pelatihan pembuatan turunannya beberapa komoditi pohon tersebut agar dapat menambah penghasilan dari para petani di tiga wilayah kabupaten dan tiga Provinsi di Kalimantan tersebut,” tandas Sutedja. 

Sambung Sutedja, pihaknya bekerjasama dengan PT Amiin dan juga PTPN VIII Perkebunan Sari Mulya Desa Parakansalak, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi. Menurut Sutedja, ini adalah kali kedua Forclime FC Indonesia bekerjasama dengan PTPN VIII untuk memberikan pelatihan pembuatan produk turunan dari komoditi Sereh Wangi dan juga Kacang Sacha icih.

“Khusus untuk komoditi Kacang Sacha icih itu merupakan produk komoditi tanaman unggulan (super food ) yang harga minyaknya bernilai lebih dari Rp1 juta/liternya. Tanaman Kacang Sacha icih ini sejak usia 8 bulan sudah mulai dapat di panen, dan dapat berproduksi atau dapat terus dipanen antara 8 hingga 10 tahun. Dan untuk kegiatan kali ini, hanya diikuti oleh perwakilan kelompok tani dari Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat dan Kabupaten Berau Kalimantan Timur,” terang Sutedja. 

Sementara itu, Heri Suherman selaku perwakilan Pendampingan PTPN VIII wilayah Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menjelaskan bahwa, PTPN VIII merupakan mitra dari Forclime FC Indonesia yang merupakan mitra atau perwakilan dari Kementerian Lingkungan Hidup RI. Heri menjelaskan bahwa, PTPN VIII siap bekerjasama dengan berbagai pihak, baik itu perorangan maupun lembaga yang berbadan hukum, seperti Forclime FC Indonesia dan juga PT Amiin, yang bergerak dalam bidang penanaman komoditi pohon Sereh Wangi.

“PTPN VIII Perkebunan Sari Maju memiliki prinsip bahwa satu jengkel pun tanahnya harus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, bagi mitranya dan tentu saja juga bagi pihak PTPN VIII itu sendiri. Dengan kemitraan ini kami berharap akan dapat meningkatkan penghasilan dan pendapatan dari para mitra PTPN VIII seperti PT Amiin dan juga masyarakat sekitar wilayah PTPN VIII, minimal dapat menyerap tenaga kerja dari warga masyarakat sekitarnya,” tegas Heri Suherman.

Dalam kesempatan yang sama, Subarkah, Direktur PT Amiin, mengatakan, pada dasarnya menaman pohon Sereh Wangi itu tidaklah sulit, tinggal kemauan saja mau atau tidak masyarakat melakukan budidaya menanam pohon Sereh Wangi yang minyaknya memiliki nilai jual ekonomi yang cukup tinggi dan menguntungkan bagi masyarakat untuk dapat memperoleh penghasilan yang cukup baik dan dapat meningkatkan kesejahteraan keluarganya. 

Menurut Subarkah, sudah satu tahun ini PT Amiin, melakukan pembinaan dan Pendampingan kepada warga masyarakat di tiga kabupaten di tiga Provinsi di Kalimantan tersebut, masing-masing di kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat, kabupaten Berau Kalimantan Timur dan kabupaten Malinau Kalimantan Utara.

“Pohon Sereh Wangi ini termasuk tanaman yang tahan banting, dia dapat hidup di seluruh wilayah Provinsi Jawa Barat. Dan pohon Sereh Wangi ini juga dapat tumbuh di ketinggian 100 meter di atas permukaan laut dan di ketinggian 700 meter di atas permukaan laut, seperti dikawasan Desa Suka Maju, Parakansalak, Kabupaten Sukabumi ini. Dan yang sangat penting untuk diperhatikan adalah, bagi masyarakat yang ingin memulai budidaya pohon Sereh Wangi ini diharapkan sangat memperhatikan soal kualitas bibitnya yang mau ditanam,” tegasnya.Forclime

Adapun kegiatan pelatihan ‘Bimbingan Belajar’ membuat berbagai turunan dari komoditi minyak Sereh Wangi tersebut berlangsung pada Rabu, 30 Maret 2022, di gedung serbaguna Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, dimulai pukul 09.00 Wib hingga pukul 14.00 Wib, dan menghadirkan Kang Diyan selaku narasumber Ahli untuk produk-produk herbal seperti, minyak Pijit Sereh, Karbol Sereh Wangi, handsanitizer Sereh, Sabun Sereh Wangi, Lilin Aroma Therapy Sereh Wangi dan Balsem Sereh Wangi.

Kang Diyan dengan gayanya yang sangat khas laksana Professor berbalut artis komedian, sangat menarik serta mampu menghidupkan suasana pelatihan dengan paparan-paparan ilmiahnya, serta celoteh-celotehannya yang humoris dan mampu membuat para peserta pelatihan terhibur dan tersenyum selama mengikuti pelatihan.(BTL)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Unggulan

LAINNYA