KABUPATEN TANGERANG – MBC || Ada yang berbeda pada upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke- 74 di Kabupaten Tangerang, Sabtu (17/8/19). Komandan Kompi (Danki) Paskibraka pada upacara yang digelar di Lapangan Maulana Yudhanegara itu dipimpin seorang Polwan.
Polwan itu adalah Ipda Darsiti yang menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Pembinaan Operasional pada Bagian Operasi Polres Kota Tangerang – Polda Banten. Pangkat Darsiti pada saat upacara dinaikan menjadi Iptu tituler atau sementara.
“Tentu ada nervous, tapi saya yakini saja,” kata Darsiti.
Darsiti mengaku, tidak pernah menyangka akan ditunjuk menjadi Danki Paskibraka. Suaranya yang melengking, kata Dia, menjadi salah satu pertimbangan dirinya ditunjuk menjadi Danki. Dia pun mengaku bersykur bisa mendapatkan pengalaman yang menurutnya berharga itu.
“Ini pengalaman yang tidak akan pernah saya lupakan,” terangnya.
Di tempat yang sama, Kapolres Kota Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif mengaku sengaja menempatkan banyak Polwan untuk pasukan pengibar bendera. Menurutnya, langkah itu diambil sebagai bentuk Penghargaan atas kesetaraan gender.
Selain itu, kata Dia, dengan memperbanyak dan menunjuk Polwan sebagai Danki, diarahkan agar masyarakat tidak melupakan bahwa ada banyak Pahlawan dari sosok Perempuan. Dikatakannya, Sosok – sosok pejuang Perempuan juga berjasa memerdekakan Indonesia.
“Kita mengenal Cut Nyak Dien, Maria Walanda Maramis, Martha Christina Tiahahu, dan pahlawan perempuan lain yang Berdarah – darah berjuang untuk Bangsa,” ujarnya.
Sabilul berharap, komposisi Paskibraka yang didominasi polwan dapat memunculkan semangat Perjuangan dan cinta Tanah Air dari sosok wanita. Sebab, kata Dia, wanita dapat berperan sebagai seorang Ibu. Dan seorang Ibu, lanjutnya, adalah benteng pertama Pendidikan anak.
“Semangat cinta negara dimulai dari ibu. Bahkan sebutan negara kita saja Ibu Pertiwi,” tandasnya. (Asp)
Tidak ada komentar