MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Tangerang, Para pekerja proyek Raksasa PIK 2 Diamond 3, mengeluh dengan ingkar janjinya Mandor Kuswanto dari PT Graha, yang tidak mengganti uang transportasi dan juga tidak membayar full gaji mereka. Hal tersebut diungkapkan Heru selaku ketua rombongan pekerja saat diwawancarai oleh awak mediabantencyber.co.id pada Selasa (10/9/2024) pagi.
“Perjanjian awal untuk tukang dari jam 08.00 S/d 22.00 Wib lembur dibayar sebesar 260ribu dan kenek 220ribu, saya punya bukti rekamannya yang Kuswanto janjikan kepada saya”, ucap Heru.
Sebelumnya, Heru menjelaskan Mandor Kuswanto awalnya membutuhkan pekerja melalui tangan kanannya bernama Deni.
“Dari Deni, saya diminta untuk mencari pekerja dengan janji uang transport dibayar di tempat setelah para pekerja sampai di lokasi proyek”, ungkapnya.
“Tapi ternyata mandor Kuswanto tidak menepati janji, ia tidak memberikan uang transport tersebut dengan alasan kemahalan”, tambahnya
Akibat hal tersebut, menurut Heru dirinya mengalami kerugian sekitar 4juta lebih hingga dirinya harus memberikan hp sebagai jaminan ke pihak travel.
“Saya baru kasih uang 1 JT ditambah hp saya sebagai jaminan pembayaran travel, daripada saya malu sama pihak travel dan para pekerja yang saya bawa jauh-jauh dari Jatim”, terangnya.
Dirinya juga mengatakan, Setelah para pekerja sudah mulai bekerja
selama 2 minggu di proyek tersebut dan saat tiba waktu pembayaran gaji ternyata mandor tidak membayar gaji mereka sesuai yang dijanjikan.
“Malah gaji mereka dan saya tidak dibayar full atau dipotong sama mandor Kuswanto, sedangkan di rombongan pekerja yang lain tidak ada potongan sepertinya mandor tembang pilih. Bila permasalahan ini tidak ada solusinya saya akan membawa ke jalur hukum”, pungkasnya. (Della)
Tidak ada komentar