Diduga TT Oknum TKSK Intimidasi Guru, Minta Data ASN

waktu baca 3 menit
Selasa, 12 Des 2023 16:53 0 4 Redaksi

MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Jateng, Diduga oknum Tenaga Kerja Sosial Kecamatan Juwangi (TKSK) berani minta data pegawai ASN kepada Kepala UPT Dikdas LS (Unit Pelayanan Teknis Pendidikan Dasar Dan Luar Sekolah) Kecamatan Juwangi. Padahal bukan wewenangnya dan sangat riskan di masa menjelang Pileg dan Pilpres._______________Baca Juga : Oknum LSM Terima Uang “Pemerasan” Koordinasi, Diduga Terkait Toko Obat Ilegal Di Wilayah Cikupa | diduga tt

Pasalnya, belum lama ini ada kejadian yang sangat memilukan, viral tentang ASN yang dimintai anggaran logistik pemilu dengan besaran anggaran yang berbeda-beda. Seorang ASN diarahkan untuk memenangkan Paslon diduga dari partai tertentu. kalau tidak akan dipindahtugaskan ke daerah terpencil yang jauh dari tempat tinggalnya.

Dari pantauan MediaBantenCyber.co.id saat di lokasi, terkait kronologis oknum berinisial TT yang bekerja di lingkungan pemerintah kecamatan Juwangi sebagai TKSK (Tenaga Kerja Sosial Kecamatan) didatangi adik dari guru bernama Pri di depan kantor kecamatan. Oknum TT ditanya kenapa berani bilang mau pindahkan kakaknya di tempat terpencil? Apa ranah kamu mau pindahkan mengintimidasi seorang guru SD Kayen Juwangi?

Melalui narasumber yang tidak mau disebut namanya untuk dipindahkan tugasnya ke daerah jauh terpencil dari kampung halamannya. Sekarang oknum TT melakukan hal yang sama, mengancam kalau tidak bisa membantu partai tertentu yang didukungnya.

Dengan rasa bersalah oknum TT langsung cepat pergi dari kantor kecamatan. Karena ada pesan suara di WA dari oknum TT minta data diri kepegawaian kepada kepala Dikdas.

Tapi kepala Dikdas tidak merespon pesan suara ke pada beliau. Kebetulan saya sudah klarifikasi datang ke kantor ketemu langsung dengan Parno tersebut.

Oknum TT mengancam akan memindahkan seorang guru SD ke daerah lain. Padahal bukan ranahnya untuk berbicara begitu atau mengintimidasi seseorang.

“Apa mau saya pindahkan ke daerah terpencil dari kampung halaman ibu guru SD tersebut,” katanya dengan nada mengancam kepada narasumber yang tidak mau disebutkan namanya.

Selain itu, menurut sumber yang tidak mau disebut namanya dan identitasnya mengatakan bahwa oknum TT sudah sangat keterlaluan terhadap Guru SD untuk memindahkan ke daerah terpencil.

“Kelakuannya oknum TT sangat arogan, kemaki dalam bahasa jawanya,” ucapnya.

Diketahui, menurut narasumber yang lainnya, dirinya mengatakan diduga oknum TT juga pernah melakukan perzinahan dengan perempuan lain.

“Perempuannya tersebut diduga bekerja sebagai tenaga perbantuan di kelurahan”, ungkapnya.

Tim MediaBantencyber.co.id Jateng mendatangi kantor Dinsos di Boyolali untuk mengkonfirmasi dan mengadukan ke dinas sosial kabupaten Boyolali untuk klarifikasi soal status kerjanya oknum TT tersebut.

Wartawan bertemu langsung sama Sri selaku Kabid agar oknum TT tersebut diberi peringatan dan teguran dari pihak Dinas.

Masalah oknum TT tersebut kepada Sri Kabid Dinsos berjanji membicarakan sama Kadis dulu masalah ini. Namun Sudah seminggu tetapi laporan dari media Banten cyber tidak ada Respon dari pihak Dinsos. Soal Oknum TT juga dikonfirmasi lagi lewat telpon dan dijawab langsung saja ke kadis Sumarno, tetapi ditelpon dan chat wa beberapa kali tidak Direspon. Ada apa ini apa mereka dari Dinsos diduga memback up masalah mang TT. padahal permintaan korban mang TT diberi teguran dan disuruh minta maaf kepada keluarga korban saja. Yang sudah diintimidasi oleh oknum TT tetapi pihak dari Dinsos tidak merespon laporan kami. MBC akan melaporkan ke pihak dinas terkait yang lebih tinggi agar benar benar oknum TT bisa mempertanggung jawabkan atas tindakannya yang mengintimidasi seorang Guru SD Kayen tersebut. ungkapnya . Henry yoga

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Unggulan

LAINNYA
Open chat
Hello
Can we help you?