MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Jakarta, Dukungan masyarakat terhadap Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan agar bisa maju dalam Pemilihan Presiden 2024, tidak bisa dibendung lagi. Sejumlah tokoh dari Indonesia Timur, mengaku merasa iri terhadap warga DKI Jakarta yang mendapat berbagai pelayanan dan kemudahan dari Pemprov DKI. Warga Jakarta bisa memperoleh berbagai kemudahan tidak lepas dari figur Gubernur DKI Jakarta, ANIES BASWEDAN.
Masyarakat di luar Jakarta, merasa iri menyaksikan penduduk DKI Jakarta sekarang yang hidupnya lebih sejahtera dan bahagia setelah dipimpin Gubernur Anies Baswedan.
Baca Juga : Remy Sylado dan Joko Pinurbo Lelang Puisi, Dibacakan Tokoh dan Pejabat Negara
“Kami pun selaku warga Indonesia Timur ingin hidup sejahtera seperti warga Jakarta. Karenanya agar kehidupan kami bisa seperti warga DKI, kami ingin Pak Anies Baswedan bisa memimpin Indonesia,” kata H. Ushak Dapubeang tokoh NTT yang menjadi tuan rumah sekaligus pimpinan Pesantren Izatul Islam, Bogor, Jawa Barat, Minggu (06/11/2021) siang.
Sementara itu La Ode Basir, Koordinator Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) yang hadir pada acara itu mengatakan sekarang menjadi warga Jakarta enak karena mendapat berbagai kemudahan dan fasilitas dari Pemprov DKI Jakarta.
Baca Juga : Tokoh Muhammadiyah Kota Tangsel Kecam Pernyataan Hendropriyono Soal Palestina
“Warga Jakarta yang mempunyai KTP DKI mendapat banyak berbagai pelayanan berupa kartu sejahtera baik lansia, mahasiswa maupun para pekerja,” kata La Ode.
La Ode Basir adalah Koordinator sekaligus deklarator Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES). Pada 20 Oktober 2021, ANIES mendeklarasikan dukungan terhadap Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pilpres 2024. La Ode Basir sendiri merupakan politisi asal Kecamatan Batauta, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Hadir dalam deklarasi tokoh masyarakat NTT H. Arif Wakatobi, Tokoh Muda NTT Mas’ud, Tokoh muda NTT H. Ushak Dapubeang tuan rumah sekaligus pimpinan Pondok pesantren Izatul Islam. (BTL)
Tidak ada komentar