Aqsa Working Group (AWG) KUTUK KERAS AGRESI Zionis Israel di GAZA Palestina

MediaBantenCyber.co.id (MBC) Bogor, Segala puji dan syukur dipanjatkan hanya kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, Tuhan semesta alam. Shalawat serta salam kita doakan semoga tercurahkan kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa salam sebagai pembawa risalah Islam yang rahmatan lil ‘alamin._____________Baca Juga : TOLAK Negara ZIONIS Israel Ikut Piala Dunia U-20 Dan TUTUP Museum HOLOCAUST

Zionis Israel bombardir Gaza. Kementerian Kesehatan Palestina menyebutkan 44 orang syahid termasuk 15 orang anak-anak, sedangkan 360 lainnya luka-luka. Selain itu, agresi ini juga mengakibatkan 100 rumah warga hancur dan lebih dari 1400 rusak. Zionis mengklaim bahwa serangan ini adalah upaya pencegahan serangan pejuang Palestina di Gaza ke wilayah pendudukan Zionis Israel.

Baca Juga : Legalisasi Beribadah di Masjid Al Aqsa untuk Warga Yahudi Adalah AGRESI ZIONIS

Untuk itu, Aqsa Working Group menyampaikan pernyataan sebagai berikut :

  1. AWG MENGUTUK SEKERAS-KERASNYA atas AGRESI Zionis ini. Serangan ini, sekali lagi membuktikan bahwa mereka adalah rezim dzalim yang tersisa yang HARUS DIMUSNAHKAN dari muka bumi. PBB dan seluruh komunitas dunia haruslah bersatu menyeret Zionis Israel untuk diadili di Mahkamah Kejahatan Internasional.
  2. Klaim Zionis Israel bombardier Gaza sebagai upaya pencegahan, adalah alasan mengada-ada. Dan seharusnya tidak boleh direspon dengan bombardir properti dan korban sipil dan anak-anak.
  3. Para pemimpin dunia dan seluruh komunitas internasional dituntut untuk merespon kedzaliman ini dengan nyata. Tidak sekedar gimmick diplomatik apalagi standar ganda, memberikan kecaman tapi terus menjalin hubungan mesra dengan Zionis. Atau mengutuk, memberi sanksi, dan memboikot Rusia atas invasi ke Ukraina tapi membiarkan kedzaliman Zionis di Palestina.
  4. Kepada pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia, AWG MENYERUKAN untuk terus memperkuat bantuan dan dukungan kepada rakyat Palestina dan menghindari sejauh-jauhnya hubungan dengan Zionis Israel. Termasuk menolak keikutsertaan Timnas U-19 Israel pada Piala Dunia U-20 di Indonesia tahun depan. Karena penolakan itu sejalan dengan AMANAT PEMBUKAAN UUD 1945 Alinea Pertama, juga seruan Presiden Joko Widodo pada Konferensi OKI tahun 2016 untuk boikot Israel.
  5. Kepada Pemerintah Mesir, diserukan agar membuka perbatasannya dengan Gaza dan mengizinkan komunitas internasional menyebrang untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan.
  6. Kepada rakyat Palestina diserukan untuk terus tabah dan sabar MENGGELORA PERLAWANAN terhadap Zionis Israel. Karena sejatinya, melawan Israel adalah melindungi kemuliaan Masjid Al Aqsa. Akan tetapi harus disadari bahwa perlawanan itu hanya akan berhasil jika persatuan nasional dapat diwujudkan.
  7. Menolak dengan KERAS tindakan semua pihak yang mendukung atau bersimpati kepada Zionis, pada hakikatnya mendukung ketidakadilan dan pelanggaran HAM merupakan sikap yang bertentangan dengan UUD 1945 yang mana secara tegas menentang adanya penjajahan di muka bumi.

Demikian pernyataan sikap yang disampaikan oleh Aqsa Working Group (AWG) yang diterima oleh MediaBantenCyber.co.id, pada Rabu, 10 Agustus 2022 dan ditanda tangani oleh M. Anshorullah Ketua Presidium AWG. Semoga Allah Ta’ala meridhai dan memudahkan usaha kita. Atas perhatiannya, kami doakan jazaakumullah khairan jazaa’. Allahu Akbar, Al Aqsa Haqquna.(BTL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
Hello
Can we help you?
.