MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Kabupaten Tangerang, Saat ini di Desa tidak ada lagi uang cash untuk bayar kegiatan. Sedangkan untuk pembayaran barang untuk pembelian dengan sistem informasi (SI). Sedangkan pembayaran langsung melalui rekening. Demikian dikatakan salah seorang Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Tangerang baru-baru ini. Menurutnya, pengelolaan anggaran Desa sekarang ini tidak seperti dulu. Di desa hanya uang anggaran untuk pembayaran swakelola dan siltap (penghasilan tetap).
“Untuk pembelian barang dari melalui SI dari tiga toko. Tidak mungkin bermain karena pemilik toko juga takut melakukan salah kalau macam-macam. Dan Kepala Desa kini harus-hati-hati, jangan sampai hanya diberikan cat oleh toko sampainya kemana-mana,” kata Kades senior tersebut.
Baca Juga : Gerakan Umat Kumpulkan Donasi Untuk Bayar Denda Vonis HRS Bermunculan
Disampaikannya, kepala desa sekarang tidak akan berani main-main. Kalaupun yang bisa minta untuk dana kegiatan dari sumbangsih toko, misalnya kegiatan 17-an adalah Karang Taruna. Itu pun jumlahnya tidak seberapa.
Baca Juga : Berkurban Mudah Tanpa Repot, Beli Hewan Qurban Cukup Daring dan Bayar Cashless
“Pemilik toko sendiri kan enggak mau rugi,” ujarnya. (PS)
Baca Juga : Dalam Rangka Peluncuran Perdana KosambiPodcast, Kecamatan Undang Bupati Tangerang Zaki Iskandar
Baca Juga : Kekuasaan Akan Hilang Jika Penguasa Hanya Mengutamakan Ikatan Cinta Kepada Istana Dibanding Untuk Rakyat