MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Jakarta, Dua komponen elemen besar eksponen aktivis mahasiswa 98 yang berperan sangat besar dalam MERUNTUHKAN Oligarki rezim Orde Baru, yaitu Forum Kota (Forkot) dan Forum Komunikasi Senat Mahasiswa Se-Jakarta (FKSMJ) bersama berbagai komponen aktivis 98 lainnya, Jum’at (14/01/2022) siang, bada sholat Jum’at, menggelar pertemuan di sebuah rumah makan di kawasan jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur.
Kepada MediaBantenCyber.co.id, Hanri Basel dari UNJ (FKSMJ) salah satu Nara Hubung acara ini mengatakan bahwa pertemuan berbagai kelompok eksponen 98 tersebut dilakukan guna memberikan dukungan moril kepada Ubedilah Badrun Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) yang juga mantan Ketua Senat Mahasiswa UNJ (dahulu IKIP Jakarta- red) dan juga salah seorang mantan Ketua Presidium Forum Komunikasi Senat Mahasiswa se-Jakarta (FKSMJ) Periode 1995-1996, dalam melawan praktek Oligarki dan juga KKN yang di duga dilakukan oleh dua anak Presiden Jokowi.
Baca Juga : Dewan Pers KRITIK Dua Terdakwa Polisi Penganiaya Wartawan Tempo Tidak Ditahan, Ada Apa ?
Untuk itu berbagai komponen dan eksponen gerakan mahasiswa 98 mendukung sikap dan langkah Ubedilah Badrun yang melaporkan dua anak presiden Jokowi ke KPK. Karena menurut gabung berbagai komponen aktivis gerakan mahasiswa 98 tersebut, praktek Oligarki dan KKN tersebut sangat BERTENTANGAN dengan semangat dan cita-cita dari Reformasi 98 yang diperjuangkan oleh Mahasiswa Indonesia.
Saat acara ini berlangsung, Yusuf Blegur dari Universitas Tujuh Belas Agustus (FKSMJ), Eqi dari Universitas Kertanegara (Forkot & Front Jakarta), Dokter Indra dari Univ.Yarsi (FKSMJ) dan pembicara lainnya menyatakan hal yang sama bahwa:
Baca Juga : Kejutan Awal Tahun 2022, Hutahaean Dan Gibran-Kaesang
“Kami Angkatan 98 dari berbagai lintas gerakan dan lintas organ gerakan 98, pada hari ini berkumpul dalam rangka melaksanakan agenda utama yaitu untuk berdiskusi dan mengeluarkan pernyataan sikap bersama dari para aktivis eksponen 98 untuk memberikan DUKUNGAN kepada sahabat seperjuangan kami Ubedillah Badrun dan juga kepada semua Pejuang Anti Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) untuk MELAWAN Oligarki dan KKN yang saat ini sedang terjadi di Indonesia, karena Oligarki dan KKN adalah Musuh bersama dari agenda Reformasi 98,” tegasnya.
Dukungan dalam acara ini juga diberikan oleh Samson (Univ Bung Hatta), Agung Dekil (APP, Forkot), Djulayha (APP, Forkot), Apek Saiman (Untag, FKSMJ), Nanang Djamaludin (Untag, FKSMJ), Ebet (Univ Budi Luhur, Forbes), Dodi (UPN, FKSMJ), Komeng (Univ Mercu Buana, FIS), Helsusandra Syam (Univ Budi Luhur, FKSMJ), Imam Sunarto Arief (Untag, FKMSJ), Sopan Ibnu Sahlan (Univ Satyagama, FKSMJ). (BTL)