MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Kota Tangerang Selatan, Koperasi Umat Madani Bersatu (KUMB) 212 Mart Kota Tangsel Sabtu (31/10/2020) pagi, bertempat di gedung Serba Guna Komplek Batan Indah, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), menggelar kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke- 3 tahun buku 2019, dengan tema “Peran Anggota Dalam Memajukan Koperasi (KUMB) 212 Mart”, diikuti oleh 10 Gerai 212 Mart se- Tangsel dan perwakilan korwil KUMB serta dipandu oleh salah satu MC ternama Kota Tangsel, Kang Tito Waluyo Rudianto.
Hadir dalam RAT ke- 3 KUMB 212 Mart Kota Tangsel tersebut diantaranya, Kepala Dinas Koperasi UMKM Kota Tangerang Selatan Deden Denny SE MSi, Ketua Dekopinda Tangsel Drs H Dudung E Diredja MSi, Ketua Panitia RAT ke- 3 KUMB 212 Mart H Anwar, Ketua Umum KUMB Tangsel Ir Teddy K Supriadi Muh Irsan SE, Sekretaris KUMB Suwido SE Ak MM, Bendahara Umum KUMB Tangsel H Abby Seno Higar SEI, Ketua Dewan Pengawas KUMB Rudi Hartono, Anggota Pengawas KUMB H Tito Waluyo Rudianto Anggota Pengawas KUMB, Ketua RW 04 Komplek Batan Indah H Subagio, Ketua Satgas Gugus Depan Covid-19 Lingkungan RW 04 Komplek Batan Indah dan 80 Anggota serta Perwakilan wilayah (Korwil) Gerai 212 Mart se- Kota Tangsel.
Rapat RAT ketiga KUMB 212 Mart Kota Tangsel dilaksanakan oleh panitia acara dengan menerapkan Protokol Kesehatan yang sangat ketat, seperti jaga jarak, mencuci tangan dengan sabun serta disediakan masker standar Covid-19. Disamping diikuti langsung oleh 80 orang anggota dan perwakilan Gerai 212 Mart, juga diikuti oleh anggota KUMB lainnya melalui Online zooming meeting dari rumah masing – masing.
Sebelum membuka Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-3 KUMB 212 Mart Kota Tangsel, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tangerang Selatan Deden Denny SE MSi mengatakan bahwa berdasarkan laporan dan informasi dari Kementerian Koperasi RI, bahwa semenjak terjadinya Pandemi Covid-19 di Indonesia pada bulan April 2019, saat ini sudah ada sebanyak 1785 Koperasi di Indonesia yang terdampak akibat adanya wabah Covid-19 tersebut. Untuk itu, pihak Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tangsel sangat Mengapresiasi dan bersyukur bahwa KUMB 212 Mart masih dapat bertahan dan juga survival di tengah situasi ekonomi yang sedang kurang baik.
“Perlu dilakukan inovasi dan juga kreativitas serta terobosan marketing di tengah situasi sulit seperti sekarang ini. Dunia usaha dan juga Koperasi harus dapat meningkatkan kualitas kemampuan SDM nya dalam memasarkan usahanya. Salah satunya melalui pemanfaatan digital marketing untuk memasarkan dan mempromosikan produknya kepada masyarakat atau konsumen. Karena dalam situasi sulit saat ini ternyata ada banyak pihak pelaku usaha yang malah mengambil keuntungan, yaitu dengan memanfaatkan digital marketing,” kata Deden.
Teddy K Supriyadi selaku Ketua Umum KUMB 212 Mart Kota Tangsel, penyelenggaraan RAT ketiga KUMB sempat mengalami beberapa kali penundaan beberapa kali, hal tersebut disebabkan oleh adanya wabah Covid-19.
“Kami mohon maaf pelaksanaan RAT ke- 3 KUMB ini baru bisa dilaksanakan hari ini karena adanya wabah Covid-19 yang ternyata meleset dari perkiraan kami yang semula akan selesai dalam beberapa bulan saja, akan tetapi ternyata hingga saat ini belum juga berakhir. Dan dalam kesempatan RAT ini, pengurus KUMB juga menerbitkan buku laporan pertanggung jawaban sebagai informasi pengurus kepada para anggota KUMB yang berisi kegiatan dan juga laporan keuangan serta LPJ Pengawas, dengan harapan anggota KUMB dapat memperoleh informasi yang lengkap dan menyeluruh”, terang Teddy.
Hal senada juga disampaikan oleh Suwido Bendahara Umum KUMB Kota Tangsel. Suwido mengatakan bahwa dari 10 gerai 212 Mart yang ada di Kota Tangsel saat ini, terdapat beberapa gerai yang sudah baik omset dan juga target penjualannya dapat terpenuhi, seperti gerai 212 Mart Batan Indah di Kecamatan Setu dan juga Vila Bintaro Indah (VBI) di Jombang, Ciputat yang berjalan dengan sangat baik dan sehat, sedangkan beberapa gerai lainnya juga dalam kondisi cukup baik dan perlu suport lebih kuat dari para anggotanya baik moril maupun materil agar posisinya dapat lebih kuat seperti gerai 212 Batan Indah dan juga VBI.
“Target penjualan perhari atau omsetnya harus mencapai 8 juta/hari. Dan gerai 212 Mart Batan Indah serta VBI alhamdulillah sudah dapat terpenuhi. Insya Allah jika para anggota gerai lainnya mau mensupport gerainya baik moril maupun materil, target pengurus KUMB tahun 2021 seluruh gerai 212 Mart di Tangsel dapat surplus akan dapat tercapai,” tandasnya.
Sementara itu, Abby Seno Higar selaku Ketua Dewan Pengawas KUMB Tangsel, dalam kesimpulan laporannya kepada RAT ke- 3 KUMB menyatakan, Dewan Pengawas memberikan apresiasi kepada pengurus KUMB atas prestasi yang telah diperoleh Pemkot Tangsel sebagai Koperasi Terbaik Pertama sebagai Koperasi dengan jumlah UMKM terbanyak pada acara HARKOPDA tahun 2019. Dan juga terpilihnya Gerai 212 Mart Batan Indah sebagai gerai Tersehat dan Terapih atas penilaian dari Forum Kota Sehat Kementerian Kesehatan RI dan juga pengurus KUMB telah berhasil melakukan Take Over semua Gerai Mandiri pada tahun 2019.
“Tanpa mengurangi rasa hormat kepada pengurus dengan apa yang telah diraih dan dilakukan dengan sungguh-sungguh, maka Dewan Pengawas melihat dan mencermati masih ada hal – hal yang perlu untuk diperbaiki dalam pengelolaan Gerai 212 Mart KUMB dalam berbagai bidang, seperti, organisasi dan manajemen, bidang usaha, bidang keuangan dan akutansi serta bidang SDM”, tegas Abby Seno Ketua Dewan Pengawas KUMB Tangsel.
Usai para pengurus KUMB dan juga Dewan Pengawas memberikan Laporan Pertanggung Jawabannya dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) tersebut, pihak pimpinan sidang RAT memberikan sesi tanya jawab kepada para peserta RAT baik yang hadir langsung di gedung Serba Guna komplek perumahan Batan Indah maupun yang mengikuti RAT melalui zooming meeting online. Dan dari berbagai pertanyaan yang disampaikan oleh anggota KUMB tersebut, menghasilkan usulan dan juga berbagai Rekomendasi kepada pengurus KUMB untuk perbaikan dalam pengelolaan Gerai 212 Mart agar makin sehat dan kuat serta survivel ditengah kondisi sulit perekomian akibat imbas wabah Covid-19 yang melanda seluruh dunia dan juga Indonesia. (BTL)