Reses Pertama, Ketua DPRD Kholid Ismail Dorong Kesadaran Warga Berkelompok

Mediabantencyber.co.id – Kabupaten Tangerang, Dalam agenda Reses pertama Tahun Anggaran 2019, Ketua DPRD Kholid Ismail menjajaki aspirasi warga Kecamatan Teluknaga Kabupaten Tangerang.

Reses perdana tersebut dilaksanakan di ruang kantor desa teluknaga Kecamatan Teluknaga, Selasa (1/10/2019) Pukul 20.00 Wib.

Berdasarkan PP No 12 Tahun 2018, Kholid menegaskan anggota DPRD wajib melaksanakan kegiatan reses untuk mendengar penyampaian aspirasi masyarakat dan kemudian menindaklanjuti.

Pantauan Mediabantencyber.co.id menarik disimak, selain pembangunan fisik, aspirasi warga kali ini banyak usulannya disektor pemberdayaan.

Semua usulan warga, disebabkan timbul dari keresahan bersama. Persoalan seperti Bank Harian, Pelayanan Kesehatan, Limbah Sampah Non Organik makin menumpuk dan Penerangan Jalan Umum yang masih minim.

Dimana Salah satu warga Desa Teluknaga mengeluhkan maraknya Bank harian keliling. Pasalnya, penyakit masyarakat yang akut ini sudah mejalar hampir di semua warga desanya.

Menurut dia, ini bagian merusak kehidupan perekonomian orang tua khususnya kaum Ibu – ibu. Pola sekolah pinjaman yang rentenir lakukan, sampai rumah dan surat tanah di tahan.

“ini sangat merusak perekonomian orang tua khususnya kaum perempuan. Suami nya bekerja, istrinya malah sekolah pinjaman. Gara-gara bank harian banyak warga Dikejar – kejar ditagih sampai rumah dan surat tanah ditahan,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail memaparkan keresahan warga semua itu juga disebabkan faktor mutu kualitas hidup, kurangnya memanfaatkan fasilitas dari pemerintah daerah.

Kesadaran berkelompok dibidang Masing – masing perlu ditingkatkan menjadi suatu Lembaga seperti kelompok UMKM, Koperasi dan peningkatan BUMDes di Masing – masing Desanya.

Padahal, dikatakan Kholid, problem itu jika dicermati lebih dalam banyak manfaat untuk roda perekonomian.

Sungai tersier di Desa bisa dimanfaatkan menjadi tempat budidaya ikan, limbah sampah non organik bisa diolah kembali. Dan salah satu memberantas Bank harian, menurut Kholid, ada pada pembentukan Koperasi.

“anggaran di Pemerintah itu sangat banyak, untuk mendapatkan itu dibutuhkan sebuah kelompok yang resmi dan terdaftar. Saya akan membantu memfasilitasi warga semua dengan catatan demikian,” ujar Kholid.

“Ini merupakan Tanggung – jawab saya sebagai anggota dewan dan secara khusus Putra Daerah warga Teluknaga. Saya akan menargetkan Tahun anggaran ini bisa tersalurkan dengan aspirasi warga Kecamatan Teluknaga,” tutupnya. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
Hello
Can we help you?
.