MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Kota Tangerang Selatan, Ketua Fraksi DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Dra. Sri Lintang Rosi Ariyani, P.Si, Rabu (16/03/2022) melakukan kegiatan kunjungan kerja dan juga silaturrahmi keberbagai tempat di Kota Tangerang Selatan, guna menindaklanjuti pengaduan dan juga keluhan warga masyarakat terkait masalah drainase serta gorong-gorong yang menyebabkan tersumbatnya aliran air dan menyebabkan banjir yang menggenangi rumah warga dan juga fasum/fasos yang mengakibatkan terganggunya aktivitas warga masyarakat.
Sri Lintang Rosi Ariyani, yang juga menjabat sebagai Wakil ketua Komisi 4 DPRD Kota Tangsel melakukan Kunjungan kerja (Kunker) di tiga lokasi yang berbeda, antara lain, di jalan H. Sintai 1 RT 004/RW 022, Kp. Kayu Gede 3, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara untuk melihat titik banjir Drainase, lokasi kedua di Pondok Serut 3 PKB, belakang SMK Mega Bangsa (banjir PKB) dan lokasi ketiga di Perumahan Puri Serpong 2 Cluster Chrysant, Serpong (air terjun dadakan).
Di lokasi Kp. Kayu Gede 3, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Sri Lintang ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tangsel tersebut disambut oleh Bambang Tejo Lestioro alias Are alias BTL yang merupakan Pemred MediaBantenCyber.co.id yang juga warga Kp. Kayu Gede 3 Paku Jaya bersama sejumlah emak-emak warga Kp. Kayu Gede 3 lainnya.
Baca Juga : Dampak Corona, Ketua Fraksi PKS DPRD Kabupaten Tangerang: Wartawan Juga Mesti Diperhatikan
Sementara di lokasi Kelurahan Pondok Kacang Barat, Kecamatan Pondok Aren, rombongan diterima oleh ketua RT 002/003, Mahbrur Supriyadi bersama tokoh masyarakat Pondok Kacang Barat Ustadz Mustaqiem. Dan di lokasi Perumahan Cluster Crysant, Sri Lintang bertemu dengan Dzulfadli warga terdampak “Air terjun dadakan” yang membawa sampah, kotoran Kambing dan juga Bebatuan dari permukiman warga di atas perumahan Cluster Chrysant Serpong.
“Kami menerima banyak aduan dan juga keluhan dari berbagai warga masyarakat diberbagai tempat dan lokasi di Kota Tangsel. Umumnya terkait masalah drainase dan infrastruktur yang menyebabkan banjir dan juga terganggunya aktivitas serta kehidupan warga masyarakat di malam hari akibat banyaknya lampu PJU yang mati,” ujar Sri Lintang.
Bahkan yang unik, dari informasi masyarakat , banyak juga lampu PJU yang terus menyala selama 24 jam, hal tersebut dipastikan akan membuat membengkaknya anggaran pembayaran lampu jalan (PJU) alias tidak efesiensi anggaran.
“Kami sebagai mitra dinas PU dan drainase serta Dishub Kota Tangsel, akan membicarakan masalah tersebut dalam rapat koordinasi dengan masing-masing dinas terkait, untuk berikhtiar mencarikan solusi yang terbaik agar masalah drainase dapat ditangani dengan sebaik-baiknya agar tidak terjadi lagi banjir yang besar yang merugikan warga masyarakat dan juga masalah lampu penerangan jalan (PJU) kedepannya tidak akan terjadi lagi atau meminimalisir jumlah kerusakan dan lampu PJU yang eror yang berimbas pada terganggunya kenyamanan warga masyarakat Kota Tangsel,” tutur Sri Lintang Rosi Ariyani, ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tangsel.
Dan dalam kesempatan tersebut, Bambang Tejo yang mewakili warga RT 004 / RW 022 Kp, Kayu Gede 3, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang besar kepada ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tangsel yang telah bersedia turun langsung ke lapangan untuk mendengarkan berbagai keluhan warga masyarakat Kota Tangsel, dan khususnya warga Kp. Kayu Gede 3, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara.
“Terima kasih ibu Dewan atas kunjungan langsung Bu Dewan ke lokasi Kampung Kayu Gede 3 ini. Semoga aspirasi kami ini dapat segera ditindaklanjuti oleh ibu Dewan bersama dinas-dinas terkait,” kata Bambang Tejo, sambil berjalan bersama Sri Lintang Rosi Ariyani menuju ke masjid Baitul Hanif Kp. Kayu Gede 3 untuk menunaikan ibadah sholat Ashar.(BTL)