MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Kota Tangerang, Bertempat di Masjid Raya Al A’zhom Kota Tangerang, Provinsi Banten, Taman Iskandar Muda (TIM) Korwil Banten, menyelengarakan kegiatan akbar yakni acara Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1445 Hijriah yang di inisiasi oleh delapan Cabang Taman Iskandar Muda Se-Banten serta Organisasi Lokal dan Organisasi Sektoral di wilayah Banten sekitarnya.
Kegiatan yang diselenggarakan pada, 15 Oktober 2023 atau 30 Rabiul Awal 1445 Hijriah itu mengusung tema adalah “Internalisasi Visi Integritas dari Karakter Rasullullah SAW” dengan penceramah Ustadz Dr. Tgk H Amri Fatmi Anziz, LC.,M.A dari Aceh. Tampak hadir dalam acara tersebut, Asisten daerah (Asda) 1 Bidang Pemerintahan Pemkot Tangerang, Deni Koeswara yang mewakili Walikota Tangerang H. Arief R Wismansyah, B.Sc. M. Kes, Dandim 0506 Tangerang Kolonel Inf Ali Imran, Kasat Binmas Polres Metro Tangerang Kota AKBP Deddi Nurhadi mewakili Kapolresta Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, S.H, S.I.K, M. Si,, Ketua Umum PP Taman Iskandar Muda (TIM) Ir. H. Muslim Armas serta para tokoh masyarakat Aceh Se-Banten dan Se-Jabodetabek serta dihadiri oleh sekitar 1500 tamu undangan.
Dalam keterangan Pers nya kepada MediaBantenCyber.co.id sebelum acara dilaksanakan, Iskandar Kasly selaku Ketua Panitia didampingi Sekretaris Panitia Nasrullah, S.E, menjelaskan bahwa kegiatan Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW oleh organisasi Komunitas warga Aceh Perantauan yakni Taman Iskandar Muda (TIM) Korwil Banten ini merupakan kali yang pertama diselenggarakan dan akan dihadiri oleh seluruh masyarakat dari delapan Cabang Taman Iskandar Muda Se-Provinsi Banten, Organisasi Lokal dan Sektoral.
“Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW bagi masyarakat Aceh ini adalah sebuah kegiatan tradisi dan agama yang sangat penting dan selalu diselenggarakan oleh masyarakat Aceh. Dan yang menarik dalam kegiatan kali ini adalah ini merupakan pertama kalinya diselenggarakan oleh organisasi Taman Iskandar Muda (TIM) Korwil Banten, dan diikuti oleh warga masyarakat Aceh mulai dari ujung Kabupaten Pandeglang hingga ke ujung wilayah Ciledug Kota Tangerang dan juga Ciputat Kota Tangerang Selatan,” terangnya.
Dan, di kesempatan yang sangat baik ini, dirinya mewakili Tim kepanitiaan acara menyampaikan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada PJ Gubernur Banten Dr. Al-Muktabar dan juga wabil khusus kepada Walikota Tangerang H. Arief R Wismansyah yang telah memberikan dukungan yang sangat luar biasa hingga acara peringatan Maulid Akbar Nabi Besar Muhammad SAW yang pertama ini dapat diselenggarakan dengan baik dan sukses oleh TIM Korwil Banten yang dilakukan di Masjid Raya Al A’zhom Kota Tangerang.
Mewakili Kapolres Metro Tangerang Kota, AKBP Deddi Nurhadi, Kasat Binmas Polres Metro Tangerang Kota mengatakan maksud dan tujuan dari berkumpulnya warga masyarakat Aceh yang tergabung dalam organisasi komunitas Taman Iskandar Muda adalah sebagai wujud kecintaan warga masyarakat Aceh yang dikenal kultur dan budaya nya sangat religius itu adalah sebagai bukti kecintaan masyarakat Aceh kepada Rasulullah SAW.
“Yang paling penting dari kita memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW ini adalah kita harus dapat mengmbil ibroh atas apa yang disampaikan oleh Rasulullah SAW. Dan hikmah yang dapat kita ambil dari peringatan Maulid ini adalah ada tiga hal, yaitu pertama Umat Islam diperintahkan untuk memperbanyak sholawat kepada Rasulullah SAW, yang kedua, Untuk meningkatkan kecintaan kita kepada Rasulullah SAW dan mengikuti semua hal yang disampaikan oleh Rasulullah SAW, sehingga kelak di Padang Masyar kita akan mendapatkan Safa’at nya, dan yang ketiga adalah agar kita dapat meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan kita kepada Alloh SWT”, tuturnya.
Sambungnya, dengan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW ini diharapkan agar warga masyarakat Aceh tidak hanya melaksanakan ritual peringatan Maulid saja, akan tetapi yang harus diperhatikan adalah bagaimana caranya kita dapat mengambil Ibroh tentang ajaran yang telah disampaikan oleh Rasulullah SAW kepada umatnya sejak 1400 tahun yang lalu.
“Dan satu lagi pesan Pak Kapolres Metro Tangerang Kota adalah, menjelang datangnya Pemilu 2024 dihimbau agar masyarakat dapat cerdas dalam mensikapi berita-berita yang sangat banyak beredar ditengah masyarakat khususnya di medsos. Hati-hati dengan berita-berita hoax, di cek dulu kebenarannya sebuah berita yang kita terima jangan sampai kita ikut menyebarkan berita yang bersifat hoax. Dan yang juga sangat penting adalah kami menghimbau agar masyarakat tidak terpolarisasi gara-gara adanya Pemilu ini. Boleh berbeda pilihan tapi tetap menjaga Persatuan dan Kesatuan sesama anak bangsa,” tandasnya.
Sementara itu Deni Koswara, Asisten daerah 1 Pemkot Tangerang bidang Pemerintahan, saat menyampaikan kata sambutannya menjelaskan tentang sejarah dan juga kondisi demo grafis wilayah Kota Tangerang yang merupakan wilayah pemecahan dari Kabupaten Tangerang, yang terdiri dari 13 Kecamatan serta saat ini dihuni oleh jumlah penduduknya yang mencapai 2 juta jiwa.
“Pembangunan di Kota Tangerang saat ini sangat maju pesat, dan bandara Internasional Soekarno-Hatta merupakan kawasan yang masuk kedalam wilayah Kota Tangerang. Dan belum lama ini Kota Tangerang juga telah meluncurkan program pendidikan Gratis untuk tingkat SD dan SMP di sekolah-sekolah negeri maupun swasta,” ungkapnya.
Menurut Deni, semua prgram sekolah Gratis tingkat SD dan SMP baik negeri maupun swasta tersebut dilakukan semata-mata untuk mempersiapkan generasi muda Kota Tangerang agar dimasa depan dapat melanjutkan pembangunan untuk masyarakat Kota Tangerang dan juga untuk ikut membangun masa depan bangsa dan negara.
“Dalam kesempatan yang sangat baik ini Bapak Walikota juga berpesan dan meminta agar warga masyarakat Aceh yang ada di Kota Tangerang dapat menjaga Persatuan dan Kesatuan masyarakat di Kota Tangerang,” pintanya.
Dandim 0506 Tangerang Kolonel Inf Ali Imran, yang kebetulan berasal dari Provinsi Aceh, dan telah bertugas sebagai Dandim 0506 Tangerang selama 1,5 tahun lebih tersebut, atas permintaan masyarakat Aceh yang tergabung dalam organisasi komunitas Taman Iskandar Muda Provinsi Banten, menyampaikan kata sambutannya dengan menggunakan bahasa Aceh.
Dalam kesempatan tersebut dirinya dalam berbagai momen kegiatan kembali menegaskan bahwa dari banyaknya organisasi serantau warga Aceh, dirinya hanya akan mau menghadiri undangan yang disampaikan oleh organisasi komunitas Tertua masyarakat Aceh yaitu Taman Iskandar Muda (TIM).
“Dalam kesempatan ini saya ingin menegaskan bahwa saya selaku Dandim 0506 Tangerang dan juga saya selaku bagian dari warga masyarakat Aceh ingin menegaskan terkait masalah bisnis obat-obatan terlarang yang tidak dapat diperjual-belikan secara bebas yaitu jenis obat golongan G seperti Tramadol dan Excimer. Saya menghimbau agar warga Aceh di seluruh Indonesia agar menghindari dan jangan melakukan bisnis jenis obat-obatan terlarang seperti itu. Karena bisnis tersebut dapat merugikan orang lain dan juga merusak masa depan generasi muda Indonesia dan anak-anak serta cucu kita sendiri,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PP Taman Iskandar Muda (TIM) Ir. H. Muslim Armas, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Taman Iskandar Muda korwil Provinsi Banten atas penyelenggaraan kegiatan Maulid Akbar Nabi Besar Muhammad SAW untuk yang pertama kalinya diselenggarakan. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh Korwil TIM Banten merupakan langkah dan terobosan yang sangat baik sekali dan dapat menjadi contoh untuk korwil TIM yang lainnya.
“Coba anda bayangkan, ada lima puluh dua cabang Taman Iskandar Muda yang ada di Jabodetabek saja, jika semuanya menyelenggarakan Maulid secara sendiri-sendiri dan saya diundang untuk menghadiri acara tersebut, bagaimana lelahnya fisik saya yang sudah tidak muda lagi ini. Tetapi dengan langkah terobosan yang dilakukan oleh Korwil TIM Banten seperti ini, maka seperti kata pepatah
“Sekali mendayung maka dua tiga pulau terlampaui, lebih hemat dan lebih efesien. Kita dapat melakukan acara Maulid bersama-sama dan kita juga bisa mempererat silaturahmi dengan saudara-saudara kita serantauan dalam satu kesempatan acara yang berbahagia seperti ini,” ucapnya.
Dalam kesempatan ini juga, Muslim Armas ikut menanggapi apa yang telah disampaikan oleh Dandim 0506 Tangerang terkait bisnis obat-obatan terlarang jenis G yaitu Tramadol dan Excimer. Dirinya meminta kepada warga Aceh untuk menghindari dan meninggalkan bisnis yang melanggar hukum tersebut.
“Saya sangat prihatin, nama baik masyarakat Aceh jadi tercemar dan sangat dirugikan dengan adanya oknum warga masyarakat Aceh yang melakukan bisnis seperti ini. Jangan sampai hal ini akan merusak citra masyarakat Aceh yang dikenal sangat religius ini, dan kekhawatiran saya itu saat ini sudah mulai timbul di tengah masyarakat,” tegasnya.
Acara Maulid Akbar Nabi Besar Muhammad SAW diakhiri dengan acara tausyiah agama yang disampaikan oleh Ustadz Dr. Tgk. H. Amri Fatmi Anziz, Lc. MA, seorang ulama asal Aceh yang sangat dikenal oleh masyarakat Aceh. Akan tetapi sebelum tausyiah disampaikan, terlebih dahulu dilakukan pemberian Santunan secara simbolik kepada 96 anak-anak yatim di bawah binaan delapan cabang Taman Iskandar Muda Se-Provinsi Banten.
Dalam tausyiahnya Tengku Amri mengangkat tema soal kemiskinan, dan dirinya mengambil contoh tentang sosok penulis riwayat hadist yang sangat masyur yaitu Abu Hurairoh yang hidup di zaman Rasulullah SAW, yang walaupun hidupnya sangat miskin akan tetapi karena dalam ajaran Islam tidak membenarkan orang yang dalam keadaan miskin pun tidak dibenarkan untuk mencari nafkah dengan cara-cara yang haram.
Karena menurut Tengku Ustadz Amri, Kemiskinan itu bukanlah sebuah problem tapi masalah sosial dan pilihan hidup seseorang. Tepat pukul 11.30 Wib, tausyiah diakhiri dengan doa penutup dan seluruh tamu undangan peringatan Maulid Akbar korwil Taman Iskandar Muda Provinsi Banten bergegas untuk berwudhu guna melaksanakan sholat Dhuhur berjamaah, dan setelah selesai melaksanakan sholat Dhuhur berjamaah selanjutnya dilakukan dengan acara makan siang bersama dengan menu-menu istimewa seperti Kuah Beulangong khas Aceh yang telah disiapkan oleh pihak panitia.(BTL)