MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Kabupaten Lebak, Warga masyarakat Desa Cempaka, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak-Banten, RESAH dengan keberadaan_Cafe yang lokasinya berada di depan Pondok Pesantren. Dan DIDUGA KUAT Cafe tersebut digunakan sebagai tempat Dugem.
Dan berdasarkan informasi yang diterima dari salah seorang warga setempat yang identitasnya tidak mau diekspos, keberadaan Cafe tersebut benar-benar SANGAT MENGGANGU, karena dengan adanya aktivitas Cafe tersebut terlihat banyak kaum cewek-cewek yang sedang mabuk-mabukan, sehingga di lokasi tersebut menjadi rawan perkelahian dan juga rawan pemakaian narkoba.
Baca Juga : Pelaku Penjual Obat Ilegal di Legok Sebut Polres Tangsel yang Telah Izinkan Buka
Hal tersebut disampaikan oleh salah satu warga masyarakat setempat berinisial DR melalui pesan WhatsApp_nya kepada MediaBantenCyber.co.id pada Rabu (31/05/2023) siang. Menurut DR, sebelumnya Cafe dugem tersebut pernah ditutup, namun dibuka kembali oleh mantan pegawai Cafe yang bekerja di tempat tersebut yang berinisial DL sebagai pemilik_Cafe dugem yang sekarang dibuka kembali.
Baca Juga : Penjual Miras Berkedok Toko Jamu Sebut Polsek Teluknaga Terima Uang Koordinasi Rp500 Ribu Perbulan
“Pemilik Cafe dugem ini Diduga sudah berkoordinasi dengan pihak LSM yang membekingi tempat tersebut, dan LSM tersebut pernah menutup_Cafe itu sebelumnya,” ungkapnya.
Dirinya berharap kepada aparat terkait agar Segera Menutup kegiatan dan keberadaan Cafe ilegal tersebut yang Diduga Kuat digunakan sebagai tempat Dugem yang sangat meresahkan warga masyarakat setempat. (PS)
Baca Juga : AMUBA Sebut Merger Bank Banten Ugal-ugalan, Kebijakan WH-Andika Gagal
Baca Juga : Tahanan Meninggal Penuh Lebam dan Luka Bakar, Polres Tangsel Sebut Karena Sakit