Muhadhoroh Akbar, Masyarakat Padarincang Tetap Menolak Proyek Geothermal

MediaBantenCyber.co.id – (MBC) Serang, Para Santri, Pemuda dan Mahasiswa berkumpul di Pondok Pesantren Furu Aroudhotul Baqiat, Desa Citasuk, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, untuk Muhadhoroh Akbar yang bertemakan “Penolakan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTPB)”. Jumat (07/02/2020)

Menurut koordinator kegiatan, Kardi menjelaskan, maksud dan tujuan kegiatan Muhadhoroh Akbar tersebut untuk memantapkan semangat perjuangan dalam menolak proyek Geothermal di Padarincang.

“Maksud dari kegiatan Muhadhoroh Akbar ini salah satunya yaitu untuk memperluas semangat penolakan adanya proyek Geothermal di kampung halaman kami, serta menegaskan kepada Pemerintah bahwa masyarakat Padarincang akan tetap menolak adanya pembangunan tersebut”, ujar Kardi selaku koordinator kegiatan penolakan Geothermal.

Baca Juga : Sosialisasi Penerimaan Prajurit TNI AL, Walikota Berharap Putra-putri Kota Serang Manfaatkan Kesempatan

Ia juga menyatakan bahwa, dalam hal penolakan Geothermal, santri akan berada di barisan terdepan bersama masyarakat.

“Kami sebagai santri Padarincang dengan tegas menyatakan sikap bahwa kami ikut dengan masyarakat dalam penolakan proyek Geothermal yang akan merusak tanah kelahiran kami”, tegas Kardi.

Jangan Lewatkan : Polri Resmi Buru Mantan Caleg DPR RI PDIP Harun Masiku Yang Menjadi DPO KPK

Sementara itu di kegiatan Muhadhoroh Akbar, Pimpinan Pondok Pesantren Furu Aroudhotul Baqiat, Eha Suhaemi, menambahkan bahwa Santri, Pemuda serta Mahasiswa harus tetap semangat dalam menjaga kelestarian alam dan cinta tanah air.

Baca Juga : DPRD Kota Serang Agendakan Pansus Aset Kamis Mendatang, Tahap Ketiga Bisa Beres Semua

“Santri, pemuda dan mahasiswa sebagai penerus bangsa wajib memiliki semangat yang tinggi dalam menjaga alam dari orang – orang yang ingin merusaknya”, tandas Pimpinan Pondok Pesantren Furu Aroudhotul Baqiat Eha Suhaemi dalam kegiatan Muhadhoroh Akbar menolak adanya proyek Geothermal di padarincang (Fz)

Baca Juga : KPP Pratama Tangerang Barat Gelar Tax Gathering Kepada 50 Wajib Pajak Terbesar di Kota Tangerang

Baca Juga : Anak Korban Banjir Pesona Serpong, Sangat Terhibur Dengan Konseling Dari Dinsos Kota Tangsel

____________FPI Banten Siap Beli Tanah Sawah Untuk Dijadikan Perumahan Korban Banjir Dan Longsor

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
Hello
Can we help you?
.