DLH Kota Tangerang Tidak Becus Kerja, Trotoar Jalan Jadi Tempat Pembuangan Sampah Sementara di Ciledug

MediaBantenCyber.co.id (MBC) Kota Tangerang, Trotoar dan Median jalan raya yang seharusnya menjadi pasilitas tempat orang untuk pejalan kaki, kini harus menjadi tempat pembuangan sampah sementara (TPS), di wilayah Kecamatan Ciledug Kota Tangerang. Hal ini dapat dilihat dengan adanya tumpukan sampah disepanjang jalan Raden Patah dan Jalan Hos Cokro Aminoto Ciledug yang sangat merusak pemandangan dan juga menimbulkan bau busuk yang sangat mengganggu dan menjadikan wilayah Ciledug tampak kelihatan KUMUH, JOROK dan TIDAK NYAMAN. Kondisi seperti ini tentu saja sangat tidak selaras dengan penghargaan Piala Adipura yang diraih oleh Kota Tangerang.______________Baca Juga : Di Tengah Kritikan Masalah TPA Cipeucang, Kasie Persampahan DLH Kota Tangsel Tetap Bekerja Profesional
  
Dan yang lebih parah lagi saat turun hujan atau angin kencang, sampah yang dibungkus kantong plastik menggelinding ke tengah jalan dan ada juga yang terbang ke sana sini sehingga berpotensi membahayakan pengendara kendaraan yang berlalu lalang.

Tumpukan sampah diketahui mulai terlihat diwaktu sore dan terus bertambah hingga malam, sampai pagi hari baru terlihat ada truck sampah yang mengangkut, dan itupun tidak semua terbawa, kadang masih ada sisa sampah yang tertinggal.

Menurut keterangan salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya, yang setiap hari ada dekat lokasi penumpukan sampah tersebut kepada awak media mengatakan bahwa setiap hari sampah ditumpuk di sana, dan jika ada angin kencang sampah-sampah tersebut berserakan kemana mana. Dan menurutnya harus nya kondisi seperti itu diperhatikan oleh pihak pemerintah Kota Tangerang, dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Persampahan Kota Tangerang.

Baca Juga : DLH Kota Tangsel Targetkan Tahun 2025 Lima Puluh Persen SD Hingga SMA/SMK Sudah Menjadi Sekolah Adiwiyata

Baca Juga : DLH Kota Tangsel Gelar Sosialisasi Tentang Sekolah Berwawasan Lingkungan

“Ya orang-orang sini dan orang-orang yang lewat naroh sampah di sini bang, resikonya bau bang, kalo angin kencang dan hujan turun sampah – sampah nya pada berserakan kemana mana, ada juga tuh sampah nya pada jatuh ke Kali karena ngak diikat. Harus pemerintah Kota Tangerang ngasih bak sampah. Tapi ini kan justru dibiarkan saja begitu kayak ngak Becus kerjanya,” ucapnya.
  
Dan saat dikonfirmasi via WhatsApp kepada pihak kecamatan Ciledug pada Senin (12/09/2022) siang, untuk mengetahui langkah seperti apa yang akan dilakukan agar penempatan sementara sampah warga nya tidak mengganggu kepentingan umum. Camat Ciledug, Marwan tidak bisa dihubungi. 

Baca Juga : Kasie Persampahan DLH Kota Tangsel Kerja Cepat Tanggap Dan Tuntas Seperti Pesawat Tempur

Karena sangat disayangkan, Trotoar dan Median jalan yang seharusnya bisa untuk ditaruh pohon hiasan dan hak pejalan kaki, sekarang dijadikan tempat PEMBUANGAN SAMPAH sementara. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan, dan ditambah lagi oleh kurang dalam mengurus Masalah sampah di Kota yang katanya sudah mendapatkan penghargaan Piala Adipura?.(BTL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
Hello
Can we help you?
.